Riview Film Matahari Tak Bercahaya (2022)

Baca Sinopsis Dan Nonton Film Matahari Tak Bercahaya | KITANONTON

 

Film Matahari Tak Bercahaya  – Berperan sebagai nelayan dalam telefilm Matahari Tak Bercahaya yang ditayangkan di TV3 tentunya menimbulkan skeptisisme di kalangan penonton mengingat penampilan Fattah Amin tidak cocok untuk karakter seperti itu.

Namun, jauh di lubuk hati Fattah, 32, atau bernama asli Abdul Fattah Mohd Amin, ia sudah lama bermimpi memerankan karakter yang jauh berbeda dengan yang ia perankan sebelumnya.

Dengan kata lain, Fattah yang juga aktor di film KL Kopassus siap tampil jorok dan jorok untuk karakter seperti nelayan, tukang kebun atau karakter sejenis lainnya.

“Kalau kita nonton drama luar negeri, misalnya KDrama, kalau karakternya seperti ini (nelayan), itu adalah penampilannya, yaitu sudah ada yang melihat. Tapi, bagi saya, itu tantangan sebagai aktor yang tidak hanya berusaha membawa karakter dalam hal akting, tetapi juga dalam hal pakaian dan cara kita membawa karakter.

“Kalau semua itu kuat, terkadang orang tidak melihat yang lain, orang akan fokus pada karakternya. Sebagai seorang aktor, itu adalah tanggung jawab dan kewajiban. Penonton perlu menerima aktor dari sisi akting, bukan menilai. dari segi fisik. Apapun alasannya sebagai aktor, kalau mengikuti semua aktor, realitanya bukan karakter. Cara berakting yang membawa karakter itu penting,” ucapnya.

Menurut Fattah yang telah berkecimpung di dunia akting selama lebih dari 10 tahun, sudah saatnya ia keluar dari zona nyamannya dan membuktikan dirinya mampu memerankan karakter yang belum pernah diciptakannya.

“Saya sudah 10 tahun menggeluti bidang ini, saya sangat ingin mencoba karakter lain yang belum pernah saya mainkan sebelumnya. Mungkin sebagian orang berpikir bahwa saya harus memainkan karakter seperti yang selalu saya lakukan, yaitu ‘good looking’. Faktanya, mungkin karena banyak sutradara dan produser merasa seperti itu dan menginginkan karakter (nelayan) seperti ini mereka cukup skeptis.

“Saya sendiri jarang mendapatkan peran seperti ini. Jadi ketika saya mendapatkannya, inilah saatnya saya harus membuktikannya. Kita tidak bisa melihat karakternya saja, nelayannya harus aktor tertentu, tidak harus, tergantung dalam perjalanan akting,” ujarnya.

Di saat yang sama, Fattah juga merupakan suami dari aktris Fazura, yang menurutnya tidak salah memilih jalan cerita dan karakter yang akan ditampilkan dalam proyek drama atau telefilm apapun.

“Di usia karir saya sekarang, sudah saatnya saya lebih fokus pada karakter dan jalan cerita. Karena itu untuk perjalanan karir saya ke depan juga.

“Jadi, di sana juga saya bisa mengambil langkah-langkah di mana orang akan melihat, penonton dan terutama penggemar saya melihat bahwa ada sesuatu yang berbeda dan sesuatu yang baru di setiap proyek, karakter yang diambil dan dipegang. Jadi, mereka juga merasa ‘enjoy’ ‘ bisa melihat sisi lain diriku,” katanya.

Suatu hal yang juga menjadi tanda tanya dalam karir Fattah bahkan hingga saat ini namanya jarang disebut dalam ajang penghargaan apapun. Timbul pertanyaan kemana para penggemar Fattah Amin pergi?

“Sekarang aku tidak terlalu berakting dan tampil di layar TV. Semua orang tahu aku sibuk dengan bisnis dengan istriku. Mungkin itu juga alasannya, minimnya layar TV membuatku kurang masuk nominasi. Kalau aku tidak masuk nominasi, fans tidak ingin mencoblos.

“Tapi, fans saya ada disana. Mereka selalu mendukung setiap produk saya. Seperti film yang akan keluar, Mat Kilau, mereka sudah berencana untuk melakukan ‘Movie Day Out’ (MDO). Pada saat yang sama, ketika mereka tahu saya punya proyek telefilm Matahari Tak Bercahaya, mereka selalu menantikannya. Mereka akan mengatakan, saya jarang berakting, tapi begitu karakter dan cerita muncul, pasti ‘terbaik’. Bahkan para penggemar pun ‘menantikan’ untuk melihatnya,” katanya.

Berbagi lebih dalam tentang telefilm Matahari Tak Bercahaya terbitan Zeel Production yang disutradarai oleh Nurlina Syafiqah Zakbah alias Uchee Fukada, karakter yang diperankan Shazan menuntutnya memainkan banyak emosi.

“Karakter Shazan adalah seorang ayah dan suami yang merupakan istri, keluarga dan ayah yang sangat penyayang. Sesuatu terjadi pada istrinya yang membuatnya merasakan beban yang harus dibagi, yaitu istrinya terinfeksi HIV.

“Jadi dia yang menyemangati istrinya menghadapi tantangan dan tantangan bersama. Ketika istrinya terkena HIV, terlalu banyak tudingan dan hinaan yang diterima. Shazan tempat istrinya mengadu,” ujarnya.

Nonton Dan Download Film Matahari Tak Bercahaya 2022

Terkait aktingnya dengan Nad Zainal yang berperan sebagai istri bernama Mastura, Fattah menyebut kerja sama mereka sukses ketika mampu menghidupkan karakter masing-masing.

“Ini proyek pertama yang memasangkan aku dan Nad sebagai pemeran utama. Bangga banget bisa berakting dengan aktor-aktor berbakat. Aku sangat ‘enjoy’ memerankan setiap karakter.

“Ketika saya mengetahui bahwa naskah itu ditulis oleh Maizura Ederis dan Marr Mohamad dan didasarkan pada kisah nyata, saya bisa merasakan bahwa itu adalah kisah yang menarik. Penonton benar-benar tidak sabar untuk melihatnya ditayangkan di TV, ” dia berkata. Penasaran dengan akting menawan dari Fattah Amin ? langsung saja kunjungi situs KITA NONTON .